Di dalam pelajaran matematika SD, kalian pasti akan mempelajari mengenai cara penulisan angka dengan menggunakan lambang-lambang atau bilangan-bilangan romawi. Oleh karenanya di salam materi ini saya akan mengajak kalian untuk mengenal lambang bilangan romawi dalam matematika. Pada artikel ini akan dijelaskan secara lengkap mengenai lambang pokok bilangan romawi serta cara penulisannya. Secara umum, lambang pokok bilangan romawi terdiri dari 7 buah, yaitu:
Bilangan Romawi dan Cara Penulisannya
Ada berbagai cara yang bisa kita lakukan untuk menuliskan sebuah bilangan romawi. Cara yang pertama dikenal dengan sistem pengulangan.
Sistem Pengulangan
Di dalam sistem pengulangan kita hanya bisa mengulang lambang tidak lebih dari 3 kali. Lambang bilangan romawi yang dapat digunakan dan dituliskan dengan sistem pengulangan adalah I, X, C, dan M. Sedangkan lambang bilangan romawi yang tidak boleh ditulis dengan sistem pengulangan adalah V, L, dan D. Perhatikan contoh penulisan bilangan romawi dengan sistem pengulangan di bawah ini:
I = 1
II = 2
III = 3
X = 10
XX = 20
XXX = 30
C = 100
CC = 200
CCC = 300
M = 1000
MM = 2000
MMM = 3000
Bagaimana? Sudah paham? Kalau sudah paham mari kita lanjutkan dengan cara penulisan bilangan romawi selanjutnya.
Sistem pengurangan
Cara keduayang bisa kita lakukan untuk menuliskan sebuah bilangan romawi adalah dengan sitem pengurangan. di dalam sistem pengurangan bilangan yang ada di sebelah kanan dapat dikurangkan dengan bilangan yang ada disebelah kiri apabila bilangan yang disebelah kiri nilainya lebih kecil daripada bilangan yang ada si sebelah kanan. sistem pengurangan hanya berlaku satu kali. berikut contoh penulisan bilangan romawi dengan sistem penguranga:
IV = 5 - 1 = 4
IX = 10 - 1 = 9
XL = 50 - 10 = 40
XC = 100 - 10 = 90
CD = 500 - 100 = 400
CM = 1000 - 100= 900
Sistem penjumlahan
cara penulisan bilangan romawi selanjutnya adalah dengan sistem penjumlahan. sistem penjumlahan hanya boleh dilakukan apabila bilangan tersebut diikuti dengan bilangan yang nilainya sama atau lebih kecil. sistem penjumlahan hanya boleh dilakukan maksimal 3 kali. perhatikan contoh penulisan bilangan romawi dengan sistem penumlahan di bawah ini:
VI = 5 + 1 = 6
VII = 5 + 1 + 1 = 7
XI = 10 + 1 = 11
XII = 10 + 1 + 1 = 12
LX = 50 + 10 = 60
XVI = 10 + 6 = 16
CL = 10 + 50 = 60
DC = 500 + 100 = 600
MD = 1000 + 500 = 1500
Penjumlahan 3 angka:
VIII = 5 + 1 + 1 + 1 = 8
XIII = 10 + 1 + 1 + 1 = 13
Sistem Gabungan
cara penulisan bilangan romawi adalah dengan menggunakan sistem gabungan domana didalam penulisannya menggabungkan antara penjumlahan dan pengurangan bilangan romawi seperti yang ada pada contoh di bawah ini:
CXLIX = 100 + (50-10) + (10-1) = 149
XXIV = 10 + 10 + (5-1) = 24
CMXCVIII = (1000 - 100) + (100-10) + 8 = 998
Cara penulisan bilangan romawi dari 1 hingga 1 milyar
Keterangan tabel:
Tanda 1 strip diatas bilangan romawi berarti bilangan tersebut dikalikan dengan 1000
Tanda 2 strip diatas bilangan romawi berarti bilangan tersebut dikalikan dengan 1000.000
Sekian pembahasan materi tentang mengenal lambang bilangan romawi dalam matematika. Semoga setelah membaca pembahasan materi diatas kalian mampu menghafal dan bisa menuliskan angka-angka dengan menggunakan lambing bilangan romawi dengan benar.